MERUMUSKAN INFORMASI UNTUK DIKEMBANGKAN MENJADI PROPOSAL - KISAH PAK GURU Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MERUMUSKAN INFORMASI UNTUK DIKEMBANGKAN MENJADI PROPOSAL

MERUMUSKAN INFORMASI UNTUK DIKEMBANGKAN MENJADI PROPOSAL


BELAJAR DARING- Pada pembelajaran hari ini, kita akan memahami informasi dari setiap bagian-bagian dalam proposal.  Hal ini perlu kita pahami karena setip bagian dalam proposal memiliki maksud dan tujuan yang berbeda-beda. Saya harap Anda memahami dengan maksimal pembelajaran kali ini karena dengan memahami materi hari ini, Anda akan mudah membuat  berbagai macam proposal, baik proposal kegiatan, proyek atau bahkan proposal penelitian. Dalam materi yang akan saya bagikan, struktur atau bagian proposal yang dibahas merupakan bagian-bagian proposal gabungan, yaitu proposal kegiatan, proposal proyek dan proposal penelitian.

Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran adalah siswa dapat menuangkan dan memahami informasi dalam proposal (2) siswa dapat mengembangkan proposal untuk berbagai kegiatan.

Materi Pembelajaran

Proposal terdiri atas beberapa struktur atau bagian. Silahkan pilih strukur yang sesuai dengan keperluan, entah itu untuk kegiatan, proyek atau penelitian. Penjelasan mengenai isi dari struktur tersebut adalah sebagai berikut:

Latar Belakang

Dalam bagian ini dikemukakan tentang kejadian, keadaan, atau hal yang melakarbelakangi pentingnya dilaksanakan suatu penelitian. Apabila kegiatan yang diusulkan itu berupa kegiatan kesehatan penduduk desa, yang kita kemukakan dalam latar belakang adalah tentang berjangkitnya penyakit menular dan sebagainya.

Masalah dan Tujuan

Secara rinci dan spesifik kita perlu menyebutkan masalah dan tujuan-tujuan kegiatan. Rumuskanlah tujuan-tujuan itu dengan rasional dan persuasif sehingga yang membacanya tertarik pada tujuan-tujuan tersebut.

Ruang Lingkup 

Kegiatan yang diusulkan harus dijelaskan batas-batasnya. Membatasiruang lingkup persoalan kegiatan, sekurang-kurangnya memberikan dua manfaat. Dapat lebih terlihat oleh pengusul duduk persoalan dari kegiatan yang akan dilakukannya. Bagi penerima usul, suatu deskripsi yang konkret dan jelas akan lebih mudah pula dilihat kebaikan dan kelemahannya. Baik pengusul maupun perima usul, masing-masing akan menguji masalah itu dari ruang lingkup itu dengan bahan-bahan literatur yang ada.

Kerangka Teoretis dan Hipotesis

Dalam hal ini dikemukakan telaah terhadap teori atau hasil-hasil penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan masalah yang dirumuskan. Telaah itu bisa berupa perbandingan, pengontrasan, danpeletakan teori-teori itu pada masalah yang akan diteliti. Teori-teori itu merupakan dasar argumentasi bagi pengusul dalam meneliti persoalan-persoalannya sehingga diperoleh jawaban yang dapat diandalkan. Dari teori-teori yang dikemukakan itu, penerima usul bisa memahami bobot usulan itu di samping dapat mengetahui pula penguasaan pengusul terhadap kegiatan yang diusulkannya.

Metode

Pada bagian ini, dikemukakan metode kegiatan yang akan dilaksanakan, termasuk teknik-teknik pengumpulan data. Dalam hubungan ini dapat disebutkan metode historis, deskriptif, ataupun eksperimental. Sementara itu, dalam hal teknik pengumpulan data dapat disebutkan teknik angket (kuesioner), wawancara, observasi, studi pustaka, atau tes. Dalam bagian ini harus juga dikemukakan rencana pengolahan data yang diperlukan. Melalui metode-metode yang digunakan, kegiatan yang direncanakan

itu dapat dinilai oleh penerima usul, yakni apakah rencana itu akan diperoleh hasil yang memuaskan atau tidak. Semakin komprehensif, metode yang diusulkan, penerima usul akan semakin yakin akan rencana kegiatan itu. Melalui gambaran metode itu, dapat dinilai pula olehnya jumlah biaya yang perlu dikeluarkan.

Pelaksana Kegiatan

Salah satu faktor yang turut diperhitungkan oleh penerima proposal adalah susunan personalia dari badan yang menyampaikan proposal tersebut. Sebab itu, tuliskanlah personalia yang dapat diandalkan untuk mengerjakan pekerjaan yang diusulkan itu. Bila perlu daftar personalia atau pelaksana kegiatan tersebut dilengkapi dengan pendidikan dan keahlian mereka. Apabila kegiatan itu berupa pengecatan jalan desa, tentunya yang dikemukakan adalah susunan kepanitiannya termasuk pihak-pihak yang bertanggung jawab terhadap kegiatan itu. Dalam proposal penelitian untuk penulisan skripsi, tesis, atau disertasi, pelaksana kegiatan tidak perlu dikemukakan karena sudah jelas, yakni mahasiswa itu sendiri.

Fasilitas

Untuk mengerjakan suatu pekerjaan diperlukan pula fasilitas- fasilitas tertentu. Di pihak lain, fasilitas-fasilitas yang ada itu akan lebih  menekankan biaya sehingga kalkulasi biaya yang disodorkan akan menjadi lebih murah daripada kalau harus menyewa dari pihak-pihak lain.

Pengusul perlu menggambarkan bermacam-macam fasilitas yang dimilikinya. Hal ini dimaksudkan untuk lebih meyakinkan lagi penerima usul bahwa tawaran penulis memang benar-benar serius dan penulis sanggup mengerjakannya dengan baik.

Waktu Kegiatan

Berisi tentang rician dan perkiraan waktu kegiatan, lama kegiatan , waktu pelaksanaan. Waktu dallam proposal harus ditetatpkan serinci mungkin agar terselenggara dengan baik.

Pembiayaan/Rincian Biaya

Biaya merupakan salah satu topik yang juga sangat diperhatikan penerima usul. Namun, bagi badan penerima usul yang baik reputasinya, kualitas pekerjaan merupakan hal yang lebih diutamakan. Bagaimanapun juga, perincian biaya harus benar-benar digarap dalam proposal ini sehingga dapat meyakinkan penerima usul.

Yang lebih diinginkan agar semua pos pembiayaan diberikan perincian tersendiri. Perincian itu dapat dibagi untuk upah, alat perlengkapan, belanja barang, biaya

Peserta 

Bagian ini menjelaskan peserta atau partisipan dalam suatu kegiatan

Sasaran

Sasaran adalah pihak yang dituju atau sasaran kegiatan yang akan dilaksaakan.

Nama Kegiatan 

Bagian ini merinci tentang nama kegiatan yang akan di laksanakan.

Tujuan dan Manfaat

Bagian ini berisi tentang manfaat dan tujuan dari suatu kegiatan

Lampiran

Bagian ini dapat memuat beberapa hal sesuai dengan kebutuhan. Hal-hal yang dilampirkan biasanya berupa dokumen-dokumen pendukung seperti surat izin kegiatan, biodata panitia kegiatan, narasumber, dan sebagainya.

Tugas

Buatlah sebuah rencana kegiatan.  Carilah kegiatan yang ada disekitarmu. Tugas ini hanya dibatasi pada nama kegiatan saja, yang nantinya akan kita buat proposal. Kumpulkan paling lambat 27 Januari 2021 pukul 23.00 WIB ke nomor WA 081545861906

Contoh Tugas : 

Nama Siswa : Siska Angreani

Kelas : XI MIA 9

Nama Kegiatan : Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di SMA Negeri 1 Salatiga Tahun 2021.